Cara Menghitung Token Listrik PLN (2023)
5 min read

Cara Menghitung Token Listrik, Hay, sobat mimin apa kabar kemlai lagi nih di arikel yang kita sayanggi ini dan pda kesempatn kali ini mimin akan mebahs cara menghitung token listrik. Gara-gara makin berkembangnya teknologi, sekarang ada banyak banget nitizen yang lebih memilih pakai token listrik daripada listrik konvensional. Tapi masalahnya, masih banyak juga yang nggak ngerti sistem token listrik ini. Jadi mereka bertanya-tanya, kenapa beli token seharga 100 ribu kok cuman dapat 97 ribu aja? Bla bla bla, bla bla bla …
Kalau kamu masih kayak mereka, berarti kamu wajib baca artikel ini sampai habis! Bahkan, kita bakal kasih tau trik buat menghitung biaya tagihan listrik per bulan loh! Jadi, kamu nggak bakal bisa deh dibohongi kakak atau adik kamu! Penasaran caranya?
Daftar Harga dan Cara Menghitung Token Listrik 2020
Perlu kamu tau, PLN menerapkan sistem potongan waktu kamu beli token listrik. Itulah kenapa nggak kamu dapatkan adalah nilai kWh, bukan rupiah. Selain murni buat isi listrik, ternyata ada biaya lain yang di bebankan kepada kamu sebagai pengguna listrik. Jadi, harga yang kamu bayar itu bukan semata-mata buat kebutuhan listrik aja, tapi ada banyak hal yang tercakup dalam harga itu.
Detailnya, biaya tanggungan itu antara lain:
- Biaya admin per bank
- Biaya materai
- Biaya Pajak Penerangan Jalan (PPJ)
Detail Biaya Tambahan Token Listrik
Biaya Admin Bank
Nah, udah nggak bingung lagi kan kenapa waktu beli token listrik 100 ribu tapi cuman dapat 70,93 kWh? Tentunya, biaya ini juga bakal beda tergantung dari tempat pembelian token tadi. Kalau emang pakai bank, biasanya biaya admin udah di masukkan langung. Makanya jumlah kWh yang kamu dapat lebih kecil dari harga yang kamu bayar.
Tapi ada juga yang biaya admin nya belum include ke harga tadi. Jadi, kamu harus bayar lebih mahal dari token yang kamu beli. Biasanya sih, biaya admin bank ini 3.000 sampai 5.000 aja kok. Jadi kalau beli 100 ribu, misalnya, kamu harus bayar sekitar 103 – 105 ribuan ya.
Biaya Materai
Asal kamu tau, listrik adalah salah satu sumber daya yang di kenakan biaya materai. Peraturan ini dijelaskan dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1985 tentang Bea Materai dan PP Nomor 24 Tahun 2000 tentang Perubahan Tarif Bea Materai dan Besarannya Batas Pengenaan Harga Nominal yang dikenakan Bea Materai.
Tapi tenang aja, nggak semua harga kena biaya materai kok. Cuman pembelian token listrik di atas 200 ribu aja yang kena biaya ini. Contoh, token 250 ribu bakal kena biaya materai sebesar 3 ribu dan token 1 juta bakal kena biaya sebesar 6 ribuan aja.
Pajak Penerangan Jalan (PPJ)
Nggak mungkin banget kan negara yang harus nanggung semua beban biaya listrik penerangan jalan?
Makanya, negara menetapkan adanya Pajak Penerangan Jalan yang dibebankan pada semua pengguna listrik. Tapi dalam implementasinya, pemerintah daerah yang punya tanggung jawab untuk ini.
Contoh aja, buat daerah Jakarta, hal ini udah diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2010 tentang tarif PPJ. Detailnya kayak gini nih:
- Tarif PPJ yang digunakan oleh industri pertambangan minyak bumi dan gas alam adalah sebesar 3 persen
- Tarif PPJ yang digunakan oleh industri pertambangan MIGAS adalah 2,4 persen
- Tarif PPJ yang penggunaan tenaga listriknya dihasilkan sendiri adalah sebesar 1,5 persen
Daftar Harga Token Listrik 2020
Sekarang udah tau kan ya semua biaya yang dibebankan ke kamu sebagai pengguna listrik? Terus pertanyaannya, berapa sih harga harga token listrik di pasaran?
Kayak yang kita bilang tadi, beda daerah pasti beda biaya admin dan PPJ nya. Jadi, kita nggak mungkin bisa cover harga listrik dari semua daerah di Indonesia. Paling tidak, kita bakal kasih tau kamu list harga token listrik yang ada di daerah DKI Jakarta dan sekitarnya yang nilai PPJ nya 3% ya.
Harga Token Nilai Token Jumlah Listrik
20 ribu 17 ribu 13,2 kWh
50 ribu 47 ribu 33,1 kWh
100 ribu 97 ribu 66,2 kWh
250 ribu 244 ribu 132,3 kWh
500 ribu 494 ribu 328,9 kWh
1 juta 994 ribu 659,7 kWh
Apa sih bedanya harga token sama nilai token?
Kalau Nilai Token itu masih belum termasuk biaya admin ya. Terus ingat, harga ini bisa berubah di tiap daerah sesuai dengan kebijakan harga biaya admin bank, PPN, dan PPJ ya.
Cara Menghitung Tarif Listrik 2020
Meski cuman pengguna dan pembeli listrik aja, kamu juga harus tau loh gimana cara menghitung tarif listrik. Ini penting banget buat melakukan analisa peralatan listrik yang punya daya paling besar dan paling boros. Sebenernya sih, cara menghitung lstrik ini udah pernah kita pelajari di sekolah waktu SMP. Untungnya, sekarang ada aplikasi khusus buat menghitung ini. Jadi kamu nggak perlu melakukannya secara manual. Langsung aja ya. Gini nih caranya menghitung tarif listrik via Kalkualtor kWh Listrik Prabayar:
Masuk ke aplikasi Kalkulator kWh Listrik Prabayar
Pilih Golongan Tarif / Daya
Pilih opsi nominal listrik yang udah kamu beli sebelumnya
Masukkan atau atur persentase biaya PPJ (Pajak Penerangan Jalan) sesuai dengan kebijakan di daerah kamu
Jeng-jeng! Nominal yang kamu dapatkan bisa langsung tampil secara otomatis!
Cara Isi Token Listrik 2020
Buat kamu yang masih baru ganti dari listrik konvensional ke listrik prabayar, masukkan token adalah satu masalah tersendiri. Soalnya, ada banyak banget angka yang harus dimasukin. Belum lagi kalau salah kode, pastinya kamu bakal gagal mengisi token. Biar nggak salah, langsung aja ikutin tutorial isi token listrik prabayar ini ya:
Beli token dulu di counter PPOB atau marketplace online ya
Perhatikan nomor yang ada di struk > pastikan buat pilih nomor dengan 20 digit ya
Masukkan 20 digit nomor tersebut ke meteran atau alat meter prabayar (AMP) > tekan tombol enter
Kalau salah, kamu bisa langsung tekan tombol backspace atau tanda panah ke kiri buat menghapus entry yang salah
Kalau udah benar, maka alat meter prabayar itu bakal langsung menyalakan notifikasi dengan tulisan ‘Benar’ atau ‘Sukses’
Jeng-jeng! Daya listrik bakal bertambah dengan jumlah yang barusan kamu beli
Tuh kan gampang banget!
Keuntungan Pakai Listrik Prabayar
Mungkin banyak sih yang belum tau kalau ada beberapa keuntungan utama kalau kamu bakal listrik prabayar. Jadi, keuntungan pakai Listrik Prabayar adalah:
- Pelanggan jadi lebih mudah melakukan kendali penuh terhadap pemakaian listrik
- Pemakaian listrik bisa lebih hemat gara-gara kamu bisa menyesuaikannya dengan anggaran belanja yang udah kamu – susun sebelumnya
- Aman dari denda gara-gara telat bayar
- Cocok banget buat para pelaku bisnis indekos atau kontrakan
Kalau udah tau gini, apa kamu bakal pindah dari listrik pascabayar ke listrik prabayar? Timbang-timbang dulu ya.
Kesimpulan
Gimana nih? Udah terobati nggak rasa penasarannya tentang token listrik prabayar? Sebenernya sih cara kerja listrik prabayar ini mirip banget sama pulsa HP. Bahkan kerennya, pemerintah juga bekerjasama dengan provider terkenal di Indonesia untuk menghadirkan paket internet murah all operator selama COVID-19 ini. Tentunya, listrik prabayar ini juga punya keuntungan yang bener-bener bisa kamu maksimalkan ya, baik buat bisnis skala kecil maupun menghemat pengeluaran pribadi.
Oke deh, rasanya, itu aja yang bisa kita share kali ini. Jangan lupa, masih banyak banget hal menarik yang bakal kita update tiap harinya khusus buat kamu. Semua tentang tips & trick dunia digital, aplikasi HP, software komputer, gadget terbaru, sampai anime dan review film ada di palabrafiel!